Kamis, 06 Februari 2020

Hamilton belum membuka negosiasi kontrak dengan Mercedes

Juara dunia enam kali Formula Satu Lewis Hamilton mengatakan dia belum memulai pembicaraan dengan Mercedes untuk memperpanjang kontraknya di luar tahun ini, meskipun ada laporan media bahwa mereka mandek karena tuntutan upah.

Pembalap Inggris berusia 35 tahun itu membantah spekulasi itu dalam sebuah posting, kemudian dihapus, di Instagram.

"FYI (kepala tim) Toto (Wolff) dan saya bahkan belum berbicara tentang kontrak," katanya.  "Tidak ada yang dinegosiasikan saat ini, surat kabar mengarang cerita."

Laporan di Italia menunjukkan Hamilton mencari $ 60 juta per tahun.

Kepala motorsport Red Bull Helmut Marko kemudian dikutip oleh Autobild yang mengatakan hanya Ferrari yang bersedia membayar jumlah sebesar itu untuk seorang pengemudi.  Ferrari mengatakan tahun lalu bahwa ketua John Elkann telah bertemu Hamilton secara sosial, memicu spekulasi tentang langkah masa depan ke tim Italia.

Pembicaraan kontrak terakhir Hamilton berubah menjadi semacam paddock saga, dengan pengumuman perpanjangan dua tahun pada 2018 setelah berbulan-bulan spekulasi.

"Saya hanya menunda-nunda. Saya memiliki kontrak, jadi saya merasa tidak perlu terburu-buru," kata sang juara, yang melakukan negosiasi sendiri, pada saat itu.

Masa depan Hamilton sudah menjadi sorotan setelah Ferrari bulan lalu berkomitmen untuk jangka panjang untuk pemain muda Monegasque Charles Leclerc dan Red Bull memastikan Max Verstappen dikunci selama empat tahun lagi.  Keduanya dianggap sebagai pewaris Hamilton, dan perpanjangan kontrak mereka menandai mereka sebagai masa depan tim masing-masing, membuat kemungkinan Hamilton pindah dari Mercedes lebih kecil.

Pembalap Inggris, yang bergabung dengan Mercedes dari McLaren pada akhir 2012, bergaul baik dengan rekan setimnya dari Finlandia Valtteri Bottas dan mengatakan pergi ke tempat lain bukanlah keputusan yang mudah. Mercedes ingin pembalap Inggris itu tetap tinggal, tetapi situasinya telah diliputi oleh ketidakpastian atas masa depan Wolff sendiri dan komitmen pabrikan Jerman terhadap olahraga yang telah dikuasainya selama enam tahun terakhir.

Ola Kaellenius, kepala eksekutif orang tua Daimler, mengatakan pada hari Rabu bahwa Mercedes tidak bersiap untuk meninggalkan Formula Satu, setelah melaporkan bahwa masalah tersebut akan dibahas pada pertemuan dewan berikutnya.

Mercedes meluncurkan mobil baru mereka pada 14 Februari, dengan pengujian di Barcelona mulai lima hari kemudian.

Musim dibuka di Australia pada 15 Maret dengan Hamilton mengejar beberapa rekor Formula Satu, termasuk Ferrari great dan Mercedes pendahulu Michael Schumacher 91 kemenangan dan tujuh gelar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar